Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
Example 728x250
Berita UtamaKabupaten KamparPembangunan

Duduk di Komisi IV DPRD Kampar, Begini Pandangan Haswinda Pada Pembangunan Daerah

34
×

Duduk di Komisi IV DPRD Kampar, Begini Pandangan Haswinda Pada Pembangunan Daerah

Sebarkan artikel ini
foto: Haswinda Anggota Komisi IV DPRD Kabupaten Kampar dari Fraksi Demokrat

BANGKINANG, RIAU.RELASIPUBLIK – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kampar, Haswinda memandang pentingnya pembangunan infrastruktur bagi masyarakat.

Oleh karenanya, ia meminta pemerintah harus lebih gencar membangun.Tentu saja pembangunan dengan menyesuaikan kebutuhan dan ketersedian dana dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD).

Example 300x600

Menurut Haswinda, pembangunan yang baik dan terencana serta sesuai dengan skala prioritas akan dapat memberi dampak bagi peningkatan ekonomi masyarakat Kabupaten Kampar secara signifikan.

“Pembangunan infrastruktur untuk meningkatkan ekonomi kerakyatan,” ucap Haswinda, anggota Fraksi Partai Demokrat, kepada wartawan, Selesa (24/11/2020).

Dia berharap pemerintah daerah juga harus memastikan pemerataan pembangunan bagi setiap wilayah yang ada di Kabupaten Kampar agar memberikan rasa keadilan bagi setiap warga masyarakat.

“Kita berharap pembangunan yang merata di Kabupaten Kampar bagi setiap wilayah yang ada,” ujar Haswinda lagi.

Istri dari Indra Pomi, Kadis PU Kota Pekanbaru ini juga berharap, tidak hanya pemerataan pembangunan infrastruktur wilayah saja yang perlu diwujudkan.

Lebih daripada itu, dia berharap pemerataan juga perlu dilakukan dari beberapa aspek, seperti aspek ekonomi, pariwisata dan aspek pembangunan di bidang keagamaan juga sangat penting demi mewujudkan masyarakat yang bertaqwa kepada Allah SWT.

Dia juga menekankan pentingnya pembangunan sektor pariwisata agar industri pariwisata daerah bisa menggeliat terlebih dalam suasana pandemi virus corona ini.

Dia melihat, efek dari geliat sektor pariwisata ini bisa langsung dinikmati oleh masyarakat terutama mereka yang terlibat langsung dalam pengelolaan objek-objek wisata.

Pembinaan mental masyarakat agar menjadi masyarakat yang agamis dipandang Haswinda adalah hal yang tidak boleh diabaikan guna mengembalikan citra Kabupaten Kampar sebagai Negeri Serambi Mekah. (Mrn)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *